Senin, 15 Februari 2016

Berkah Minyak Zaitun



Umar bin khatab menyampaikan bahwa Rasulullah SAW, bersabda “minumlah minyak zaitun dan berminyaklah dengannya karena sesungguhnya ia dari pohon yang diberkati.” (HR.Tirmidzi)
Dan ada beberapa riwayat yang isinya juga sama dengan hadits diatas.
Lebih dari itu, pohon zaitun juga disebut dalam al-qur’an sebanyak 7 kali. Allah yang maha perkasa bersumpah demi buah tin dan zaitun (QS. At-Tin: 1)
Silahkan buka al-qur’an QS. Al-Mukminun : 20, QS. An-Nur : 35
Belum lama ini, para peneliti telah membuktikan bahwa jumlah asam lemak dalam minyak zaitun sangat rendah dan hanya mengandung lemak tak jenuh. Itulah sebabnya mengapa minyak zaitun sangat sehat. Sebab, minyak zaitun bebas dari zat-zat yang menyebabkan arteriosklerosis bahkan oklusi arteri (penyumbatan pembuluh arteri, nadi).
Arterioklerosos adalah suatu keadaan yang ditandai dengan hilangnya elastisitas dari pembuluh arteri (nadi) atau terjadi pengerasaan pembuluh arteri karena penebalan dinding pembuluh nadi sehingga menyebabkan penyakit jantung degeneratif, stroke, dan penyakit pembuluh arteri lainnya.
Melalui survey yang dilakukan secara cermat ditemukan bahwa mengkonsumsi minyak zaitun secara teratur membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit termasuk oklusi (penyumbatan) koroner arteri, peningkatan rasio lemak berbahaya dalam darah, peningkatan tekanan darah, diabetes, beberapa penyakit karsinogenik (kanker misalnya perut, usus besar, payudara, rahim dan kulit), dan mencegah borok dalam sistem pencernaan.
Salah satu lemak tubuh utama adalah “kolestrol”, yakni lemak kristal putih dalam jumlah banyak di otak, sumsum tulang belakang, dan hati. Kolestrol biasanya disintesis di hati, usus, dan kulit. Ia berfungsi sebagai mediator dalam berbagai proses dalam tubuh. Yang paling penting dari proses ini adalah sintesis vita,min E dan beberapa hormon.
Selain itu juga diketahui bahwa oksidasi kolestrol merupakan salah satu faktor yang mempercepat pengerasan dan penyempitan pembuluh arteri (nadi). Meskipun demikian, akhir-akhir ini telah ditemukan fakta ilmiah bahwa minyak zaitun dapat mencegah proses oksidasi kolestrol. Ini karena minyak zaitun mengandung vitamin E dan senyawa polifenol lainnya yang berfungsi mencegah selfoxidation minyak, termasuk juga oksidasi kolestrol berbahaya yang dikenal sebagai LDL (Low-density lipoprotein). Minyak zaitun juga dapat memurnikan tubuh dari bahaya peroksida lipid serta zat berbahaya lainnya.
Oleh karena itu, mengkonsumsi minyak zaitun secara teratur dapat membantu menurunkan jumlah kolestrol dalam darah pada umumnya dan mengurangi rasio bahaya kolestrol pada khususnya.
Minyak zaitun berwarna kuning, kaya akan asam oleat, dan sering digunakan dalam memasak maupun sebagai salad dressing. Hal ini digunakan dalam memproduksi berbagai obat-obatan, salep, minyak rambut, dan sabun. Selain itu, minyak zaitun menghasilkan api yang terang saat dinyalakan, oleh karena itu sering digunakan dalam lentera.
Mahabesar Allah yang memuji zaitun dan minyaknya dalam Al-Qur’an yang dan bersumpah dengannya. Terpuji pula mereka yang terinspirasi oleh sabda nabi Muhammad SAW tentang zaitun dan menemukan banyak fakta ilmiah didalamnya, sejak tahun 1980-an. Mengenai segenap kelebihan dalam zaitun dan minyaknya, Nabi Muhammad Saw bersabda, “minumlah minyak zaitun dan berminyaklah dengannya karena ia diberkati (dari pohon yang diberkati).”
Semoga bermanfaat, dan menambah wawasan kita. Amin
Sumber : Dr.Zakir Naik. 2015. Miracles of Al-Qur’an & As-Sunnah. Solo : Aqwam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar