Dilembah
yang penuh dengan bunga-bunga tinggallah sekelompok kupu-kupu yang menempati
setiap kelopak bunga yang tumbuh. Kupu-kupu yang ada disana beraneka macam.
Mulai dari kupu-kupu berwarna hijau, merah, hitam, kuning, ungu, biru, dan
orange. Bentuknyapun bermacam-macam dan sangat indah. Kupu-kupu memang binatang
yang cantik.
Seleonia
adalah kupu-kupu bersayap putih dan bersayap besar. Seleonia tidak protes,
karena tuhan menciptakan seleonia seperti itu adanya. Setiap hari seleonia
bekerja mencari madu di hutan. Madu-madu yang dihasilkan oleh bunga yang ada di
hutan rasanya sangat enak. Seleonia sangat senang melakukan pekerjaannya.
Disuatu
pagi, seleonia kedatangan tamu. Pintu rumahnya diketuk tiga kali dan seleonia
membukakan pintu mempersilahkan masuk.
“ada
apa bibi teretonia?” tanya seleonia pada bibi teretonia si kupu bersayap ungu
“maukah
kau membantuku, seleonia?’
“kalau
seleonia bisa, kenapa tidak bibi. Katakan saja” perintah seleonia sopan pada
kupu-kupu yang lebih tua
“begini
seleonia, dirumah bibi akan ada pesta. Bibi harus membuat kue yang sangat
banyak. Tapi bibi kekurangan madu, maukah kamu mencarikan madu untuk bibi di
hutan, seleonia?”
Seleonia
mengangguk, nanti seleonia akan bekerja keras mencari madu yang banyak.
Seleonia senang bisa membantu bibi teretonia.
Perjalanan
seleonia mencari madu-pun dimulai, seleonia menyusuri setiap bunga-bunga yang
ada dihutan. Akan tetapi nasib seleonia sungguh malang. Hari ini, bunga-bunga
sedang mengeluarkan madu yang sedikit, tidak banyak seperti hari-hari biasanya.
Seleonia lebih bersemangat lagi mencari madu, seleonia tidak ingin mengecewakan
bibi teretonia.
Karena
madu yang didapat seleonia tidak banyak, seleonia bekerja lebih keras lagi
dengan mencari madu di hutan lain. Sebenarnya selonia takut, seleonia tidak
terbiasa terbang terlalu jauh. Dengan begitu, seleonia akan melewati jembatan
impian, jembatan itu dihuni oleh peri yang sangat cantik. Jika seleonia ingin
melewati jembatan itu, seleonia harus bisa membuat peri itu mengajaknya bermain
kerumah peri.
“mau
kemana kamu kupu-kupu?” tanya peri yang cantik
“aku
hendak pergi ke hutan peri, aku akan mencari madu-madu untuk bibi teretonia”
“di
hutan sana akan sangat berbahaya, pulanglah” kata peri cantik itu lagi
Seleonia
ketakutan, tapi seleonia harus mencari banyak madu sebantar lagi hari akan
sore. Peri cantik merasa kasihan kepada seleonia.
“Mampirlah
dulu kerumahku, ada sesuatu untukmu” kata si peri cantik mempersilahkan
Sesampainya
dirumah peri, seleonia terkejut melihat rumah yang sangat indah. Seleonia
bermimpi seandainya rumahnya seperti rumah peri, pasti seleonia akan bahagia.
“Karena
kamu kupu-kupu yang baik hati, aku akan memberimu hadiah. Pejamkan matamu !”
kata si peri memerintah.
Seleonia
memejamkan mata dan sayapnya bergetar, sepertinya saraf-saraf disayap seleonia
bergerak cepat dan seketika sayap seleonia berubah menjadi begitu berwarna,
warna pelangi,majikuhibiniu. Seleonia mempunyai sayap pelangi. Dia bahagia.
“Dan
satu lagi untukmu seleonia, ambillah sebanyak yang kamu butuhkan madu-maduku”
kata siperi cantik lagi.
Akhirnya
seleonia pulang membawa madu yannng banyak dan sekarang seleonia dijuluki si
sayap pelangi karena kebaikan seleonia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar