lagi seneg nulis sesuatu yang ada hubungannya
sama yang namanya cinta. Kali ini gue pengen cerita tentang seorang pria yang
selalu menjadi fans nomer satu gue sejak dulu. Pria yang begitu tulus mencintai
gue, dan parahnya gue baru menyadari cintanya. Semoga ini belum terlambat.
Pria
itu…
Pria
itu- tak bisa kusebutkan dengan jelas siapa namanya. Dia adalah pria yang
tenyata begitu istimewa. Sejak dia melihat gue, dia mencintai gue apa adanya.
Dia selalu membuat gue menjadi wanita paling bahagia didunia tanpa gue sadari.
Hal
yang paling membanggakan tentangnya yang gue ketahui belakangan ini bahwa
ternyata dia sering berkorban buat gue. dia selalu menyemangati hidup gue meski
dibalik layar, dia orang yang pertama kali ikut seneng saat gue seneng, dia
kadang suka menghibur saat gue sedih, tapi sayang.
Sayang
banget dia bukan pria yang bisa mengekspesikan cintanya sama gue. dia sering
tak bisa menunjukan cintanya ke gue, itulah alasannya kenapa gue juga nggak
sadar kalo ternyata selama ini dia begitu mencintai gue.
Pria
ini selalu ingin tahu, istilah kerennya KEPO. Dia bener-bener suka ngepoin gue.
suka nanya ini dan itu bahkan kadang nanya gue dekat dengan pria mana. Dia
benar-benar kepo kan?
Diam-diam
gue yakin dia pasti selalu menyebut nama gue didalam do’anya, dalam sujud
panjangnya. Dia bahkan berharap banyak sama gue dan anehnya gue nyak sadar kalo
dia begitu mengharapkan gue.
Gue
sadar, kadang gue suka cuek sama dia. Gue menyesal. Tapi belum terlambat kan
untuk membalas cintanya sekarang?
Gue
perhatikan, ternyata dia pria yang cukup keren, dia bahkan tipe pria pekerja
keras dan tak pernah mengenal kata putus asa, dia pria yang mau melindungi
wanitanya, dia juga pria yang bertanggung jawab, tapi dia sedikit galak dan
kadang sedikit cerewet.
Gue
suka senyum-senyum sendiri jika harus membayangkan tentang sosoknya, begitu
membanggakan. Dia pria terbaik yang gue kenal selama ini yang kehadiran dan
ketulusannya selalu hadir tanpa gue sadari.
Tawa
renyahnya selalu membuat gue juga ingin tertawa, dan akhir-akhir ini gue baru
mengetahui bahwa dia begitu takut kehilangan gue. gue rasa gue juga mulai takut
kehilangannya.
Pria
itu…
Dia
selalu lupa untuk mengatakan “I Love You”. Dia selalu lupa mengatakan itu ke
gue, tapi gue tau dia mencintai gue lebih dari kata-kata.
Dia
memang tak begitu pandai menuangkan cintanya melaui kata, cintanya adalah
perhatian yang dia berikan.
Cintanya
adalah kehangatan yang dia berikan
Cintanya
adalah perbuatannya, buat gue cinta yang seperti itu maknanya begitu besar
melebihi kata-kata. Dia bahkan tak pernah memberikan sepucuk mawar merah, dia
bahkan tak begitu tau menahu soal bunga.
Cintanya
selalu bernilai lebih, tidak terbatas oleh kata dan bunga-bunga. Dialah pria
yang luar biasa! Sangat!
Pria
itu..
Pria
itu- pria yang pertama kali tersenyum saat gue membuka mata. Dia mencintai gue
sejak duapuluhdua tahun yang lalu. Sembilan bulan lebih dia menanti kedatangan
gue didunia. Dia menyambut penuh bahagia saat gue terlahir kedunia.
Dialah
babeh. Ayah yang selalu mencintai sejak dulu. Dia selalu bekerja keras untuk
memenuhi segudang keinginan gue sejak dulu. Dia yang memikul tanggung jawab
gue.
Tapi
sekarang, ternyata cintanya tak pernah bertepuk sebelah tangan. Karena tanpa
dia sadari kalo gue juga selalu mencintainya sejak dulu saat gue pertama kali
melihat dunia, gue juga begitu mencintainya.
Cintanya
tak pernah bertepuk sebelah tangan. Seperti halnya dirinya, gue juga tidak
begitu pandai mengekspresikan cinta gue padanya. Gue anggap ini seri. Kita akan
selalu menjaga perasaan, dan gue begitu bangga sama babeh.
Dia
mengorbankan seluruh waktunya untuk kepentingan gue. dia memang kadang suka
ikut campur dengan urusan gue, tapi itu karena dia begitu menyayangi gue.
Kadang
gue juga sebel karena dia suka ngepoin gue. tapi gue tau itu dilakukannya
karena dia begitu takut kehilangan gue, dia takut gue berjalan dijalan yang
salah.
Dia
pria terbaik, dan dia ayah nomer satu didunia buat gue, takkan ada ayah yang
bisa menggantikannya dan tak akan ada ayah yang bisa menandingi betapa hebatnya
babeh.
Ketika
ada pria lain yang mencoba mendekati gue, dia langsung siaga dan kadang begitu
sensitif. Tak jarang dia suka memasang muka galak, dia pasti takut gue jatuh
ditangan pria yang salah.
Dialah
satu-satunya pria yang begitu bahagia melihat gue bahagia dan mungkin hal
menyedihkan dalam hidup gue mungkin karena gue belum bisa membahagiakannya,
selama ini gue selalu membuatnya repot dan kewalahan dengan kenakalan mengadapi
gue yang begitu banyak maunya.
Dia
selalu menguatkan gue bahkan ketika dirinya sendiri sedang terpuruk. Dia
istimewa buat gue, dia sangat takut kehilangan gue.
Tapi
gue yakin dia akan melepaskan gue untuk pria yang lebih baik darinya meski buat
gue dialah pria terbaik dalam hidup gue.
Dia
selalu berharap, pria baik diluar sana akan menemuinya untuk meminta gue. suatu
saat dia pasti akan benar-benar melepaskan gue untuk pangeran terbaik diluar
sana. Pangeran yang akan menggantikan tanggung jawabnya.
Pangeran
yang mau mengorbankan seluruh waktunya buat gue seperti babeh. Pangeran yang
akan bekerja keras untuk memenuhi segudang keinginan gue. pangeran yang akan
mengabulkan harapan-harapan gue.
Cinta
babeh tak pernah bertepuk sebelah tangan. Karena gue juga mencintainya dan
bukan gue aja yang mencintainya. Ada seorang wanita yang luar biasa yang juga
mencintainya lebih dari gue. wanita itu mama, wanita yang selalu mengajari arti
ketulusan dan kejujuran sama gue.
Wanita
yang juga mencintai pria itu seperti gue bahkan cintanya melebihi cinta gue
pada pria itu. Pria itu beruntung karena dua wanita yang dicintainya juga
mencintainya.
Kata
pepatah kebahagiaan sesungguhnya adalah ketika kita dicintai oleh orang yang
kita cintai. Gue nggak tahu betapa bahagianya pria itu. Dan bukan kami berdua
saja yang mencintainya. Satu lagi wanita yang juga mencintainya. Ade gue,
kucret.
Kami
bertiga akan selalu mencintai pria itu dengan segenap cinta yang telah
diajarkannya. Cintanya selalu dilahirkannya melalui perbuatannya. Tak akan ada
yang lebih berarti dari perbuatan.
Pria
itu selalu membuat kami menjadi berarti. Gue, mama, ade adalah wanita yang
dicintainya dan akan selalu membalas cintanya. Cintanya selama ini pada kami
tak pernah bertepuk sebelah tangan.
Cinta
sejati bukan berbicara tentang seberapa lama kita mengenalnya akan tetapi dia
yang selalu membuatmu tersenyum sejak kita mengenalnya. Babeh, pria itulah yang
selalu membuat gue tersenyum sejak gue mengenalnya, sejak pertama kali gue
membuka mata dari dua puluh dua tahun yang lalu.
Tiga
wanita hebat yang begitu mencintainya, cintanya tak pernah bertepuk sebelah
tangan. Meskipun dia harus membagi cintanya kepada tiga wanita sekaligus tapi
tapi cintanya sejak dulu tak pernah berkurang dan kita bertiga tak pernah
cemburu jika pada kenyataannya dia mencintai tiga wanita segaligus.
Mama,
adalah cinta pertamanya, disusul dengan gue dan yang ketiga adalah ade gue. dia
bekerja keras untuk kami bertiga dan dia selalu berjuang untuk ketiga
wanitanya. Tiga wanita yang juga mencintainya. I love you so much beh. Cinta
kami melebihi yang kau kira. Kissu kissu :*
Semoga
cinta kita akan membawa kita ke surga nantinya. Dan semoga kita akan berkumpul
kembali di jannah-Nya. Amin
Dan
ketika ada pria lain yang akan mengisi kehidupan gue nantinya, babeh akan
selalu ada dihati gue. ada ruang khusus dihati gue untuk babeh. Ketika suatu
saat ada pria lain yang mencintai gue, semoga cintanya seperti cinta babeh sama
gue bahkan gue berharap lebih.
Dan
ketika ada pria lain yang begitu bencintai gue nantinya seperti babeh semoga
dia tidak cemburu kalo gue memutuskan untuk mencintai dua orang. Semoga pria
yang nantinya akan datang menemui babeh akan mau berbagi cinta dengan babeh dan
gue akan mencintai dua pria sekaligus. Babeh dan pria lain yang akan datang
nantinya.
Wahai
pria lain, jika kau benar-benar datang menuju gue. datanglahlah dengan gagah
agar pria yang mencintai gue saat ini bisa melepaskan gue dengan tenang.
Wahai
pria lain yang nantinya akan menggantikan tanggung jawab babeh akan diri gue,
datanglah dengan penuh tanggung jawab. Yakinkan pria yang mencintai gue sejak
dulu bahwa dia tidak akan menyesal jika harus merelakan satu wanitanya hidup
dengan kamu nantinya. Buat dia yakin kalo kamu juga pria yang akan mencintai
gue seperti dirinya, bahkan lebih.
Wahai
pria lain, rebut perhatian pria yang mencintai gue sejak dua puluh dua tahun
yang lalu agar kau juga bisa mendapat perhatian gue.
Wahai
pria lain yang akan berjuang buat gue nantinya, gue nggak akan mau berjuang
bersamamu jika pria itu tak merestui gue hidup bersamamu.
Karena
ridhonya akan selalu gue minta. Dan mintalah restunya sebelum meminta gue untuk
melangkah bersamamu. Wahai pria lain, gue harap kau juga mencintai pria gue
seperti kau mencintai gue.
Wahai
pria lain yang akan mengisi kehidupan gue, berbaiklah dan bersahabatlah dengan
pria itu. Gue akan begitu bahagia jika kalian berdua bisa tertawa renyah
bersama-sama.
Wahai
pria lain, datanglah pada pria itu untuk meminta ijin mencintai gue. bahwa kau
juga bisa membahagiakan gue seperti dirinya. Wahai pria lain, datanglah tepat
waktu disaat yang tepat dengan cara yang tepat dan tanggung jawab yang penuh.
Wahai
pria lain, jika kau takut datang sendirian bertemu dengannya datanglah bersama
keluarga besarmu untuk meyakinkan bahwa kau bisa menggantingkan tanggung
jawabnya terhadap gue.
Jika
kau takut datang sendirian, datanglah bersama keluarga besarmu untuk mengatakan
bahwa selama ini kau mencintai gue.
Gue
tau, cinta itu buta. Dan gue kasih tau pernikahan adalah mata untuk
menyembuhkan kebutaan itu, mata yang akan membuat kita melihat sisi lain dari
‘cinta’ dan kau akan menemukan bahwa cinta itu tidak buta, hanya saja kadang
bisa melumpuhkan logika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar